Rabu, 28 Oktober 2009
rolf
ANYONE HELP ME PLEASEEEEEEEEEE I'VE BEEN BROKE UP WITH MY LAST GIRLFRIEND HWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAH
lol
qwertyuiop[xcvfgbhjkml,denk;pldrog;mnopvg cbkn fiosagjpfjaobjo;ajb;lfaml;bmfl;baml;ao;rjopgrjkfvm,aprkbep[ra
helllooo
JUST WANNA SAY HELLO BLOGGER!
Jumat, 16 Oktober 2009
prt scrn
Senin, 05 Oktober 2009
masterpiece
hunting and taked
bandung

sabtu, galau amat sangat. -.-
Hugo, Sandra, Molly, Ikbal sama Maren datang ke rumah dan karena sejak kita kelas 12 IPA pula, waktu weekend menjadi sangat berharga, gua bertekad untuk menghabiskan weekend ini berjalan-jalan. PVJ is old news. We go there too often, it ridiculous. Ssndra minta ditemenin beli sweater (yang katanya) buat kakaknya. Sialnya itu the particular sweater adalah sweater merek brotherhood, dimana jujur aja gua males liat gambar tengkorak mengendarai motor gede di kaos dan sweater. Anyway, karena Sandra dan kakaknya penggemar brotherhood sejati, gua mengiyakan saja untuk mengunjungi tokonya di Braga.
Turns out, it was fun. not the store, but Braga. I brought my dearest canon SLR and happyly snapping pic. Waktu itu habis hujan, dan traffic-nya gak begitu padat. Mobil diparkir paralel dan kita berjalan-jalan menyusuri bangunan kuno. kebanyakan tokonya tutup, cause it sunday, tapi justru menyenangkan. Gua memperhatikan pemborosan uang negara (dan pajak) untuk jalanan berpaving andesit, biasanya tampak buruk, tapi karena baru hujan, tampak hitam mengkilat. Kita mampir ke Braga citywalk, dan sedang ada ajang model di bawah umur. Mengerikan melihat anak 9 tahun walking the runway. Braga citywalk emang gak secrowded pvj, tapi skylight-nya yang tinggi dan banyak tanaman di dalamnya, bagus aja. Berikutnya makan di The Kiosk, suasananya enak, dibanding The Kiosk dago dan setiabudhi. Setelah itu mampir ke Movie Rooms, heaven sent untuk penggemar film dvd bajakan. Setelah itu, karena masih sore dan belum pingin pulang, kita mengupi-ngupi di Java Beans di Planet Dago. Which is the best moment of the afternoon. Kopi dan Pizza cheese-nya enak, tapi yang paling oke adalah suasana dan tempatnya. Di Java Beans we talk about everything, dari gosip terkini teman-teman kita, hingga rencana masa depan, dan keluarga. It was fun, I almost forget, talking to my friends over coffee was so ..comforting.
yeah, after that, kita ngga lupa buat mampir ke rumah Ikbal yang tepatnya ada di Dago Resort, and well, it was so amazing. the color of the tree and all of it. it was, perfect.

look at the dragonflies!


Dago resort, everythings are perfect
DAGO (BAWAH) ANDALAH WISATA DAN TEMPAT KULINER DI BANDUNG | ||
Dari beberapa wilayah Bandung yang sampai saat ini menjadi tujuan pertama orang berwisata ke Bandung adalah Wilayah Dago. Selain tempatnya yang strategis yang berada di tengah-tengah kota, Dago juga dikenal sebagai pusatnya berbagai tempat belanja bagi siapa saja yang berkunjung ke kota Bandung. Boleh dibilang, Dago adalah wilayah pertama yang akan dikunjugi oleh wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri yang melakukan wisata ke bandung. Tentu bukan tanpa sebab wilayah ini menjadi tujuan banyak wisatawan. Di sepanjang jalan ini, kita bisa menemui berbagai factory outlet, distro, hingga rumah makan yang menjadikan jalanan ini menjadi jalanan yang ramai, terutama di akhir pekan ataupun di hari–hari libur. Di wilayan ini juga kita bisa melihat bagaimana ramainya pengunjung dari luar kota Bandung yang datang dan berbelanja di lokasi ini, terlihat dari plat kendaraan bermotor yang kebanyakan berasal dari Jakarta, Bogor, atau daerah lain. Selain menikmati wisata belanja dan wisata kuliner, di Dago kita juga bisa menikmati beberapa tujuan wisata, misalnya Museum Geologi yang lokasinya berada di Jl Diponegoro. Tidaklah susah untuk berkunjung ke museum Geologi ini. Selain bangunannya yang besar dan mudah dikenali, penduduk wilayah sekitar juga cukup ramah untuk memandu Anda menemukan lokasi Museum Geologi ini. Apalagi lokasinya berdekatan dengan Gedung Sate. Museum lain yang bisa dikujungi adalah Museum Pos Indonesia yang lokasinya juga tidak jauh dari Museum Geologi, tepatnya berada di Jl ci apa gitu lupa gue hahha
DAGO (ATAS) kawasan wisata dan tempat gaul bagi anak muda |

Seperti halnya Dago bawah, salah satu wilayah di Bandung yang sudah diulas pada Let's Go To sebelumnya, di Dago Atas juga banyak dijumpai Factory Outlet, beragam jenis tempat makanan dari yang mahal sampai makanan pinggir jalan yang rasanya tak kalah nikmatnya juga bisa dijumpai disini. Bahkan bagi kalangan anak muda wilayah Dago sudah dijadikan sebagai kawasan gaul. Jangan heran jika pada akhir pekan atau pada saat liburan datang wilayah ini pasti akan dipenuhi oleh pengunjung tak hanya dari warga Bandung. Tapi masyarakat luar kota juga ikut memenuhi daerah ini. http://everythingleftunspoken.wordpress.com
Minggu, 04 Oktober 2009
quotes
banneralay
heuh lihat gue buat banner yang super-duper kacau heheh :D
mau exchange banner sama gue?
wleeeeee kayanya ngga deh ya? hahha
mau exchange banner sama gue?
wleeeeee kayanya ngga deh ya? hahha
about my update
Kamis, 01 Oktober 2009
Must have, must see!
THE DEVIL WEARS PRADA

Andy bekerja sebagai asisten Miranda Priestly, editor majalah fashion terkenal, Runaway. A job to die for? Tapi Andy harus milih antara idealisme dan uang. serius ini film bagus bangeeet babgetan dah. tadi gua baru minjem DVD ini dari temen gua, sandra doi bilang filmnya wajib di tonton dan bener aja film ini sukses buat gua ngakak, nangis, sedih, terharu dll. pokoknya MUST HAVE MUST SEE!

Andy bekerja sebagai asisten Miranda Priestly, editor majalah fashion terkenal, Runaway. A job to die for? Tapi Andy harus milih antara idealisme dan uang. serius ini film bagus bangeeet babgetan dah. tadi gua baru minjem DVD ini dari temen gua, sandra doi bilang filmnya wajib di tonton dan bener aja film ini sukses buat gua ngakak, nangis, sedih, terharu dll. pokoknya MUST HAVE MUST SEE!
The Devil Wears Prada is a 2006 comedy-drama film, a loose screen adaptation of Lauren Weisberger's 2003 novel of the same name. It stars Anne Hathaway as Andy Sachs, a recent college graduate who goes to New York City and gets a job as a co-assistant to powerful and demanding fashion magazine editor Miranda Priestly, played by Meryl Streep. Emily Blunt and Stanley Tucci co-star in support of the two leads, as catty co-assistant Emily Charlton, and critical yet supportive Art Director Nigel, respectively. Adrian Grenier, Simon Baker and Tracie Thoms play key supporting roles. Wendy Finerman produced and David Frankel directed; the film was distributed by 20th Century Fox.
Streep's performance drew rave reviews from critics and later earned her many award nominations, including her record-setting 14th Oscar bid, as well as a Golden Globe for Best Actress in a Comedy or Musical. Blunt also drew favorable notice and nominations, as did many of those involved in the film's production. While critical reaction to the film as a whole was more measured, it was well received by the public becoming a surprise summer box-office hit following its June 30 North American release. The commercial success and critical praise for Streep's performance continued in foreign markets, with the film leading the international box office for most of October. The U.S. DVD release likewise was the top rental during December. Ultimately, it would gross over $300 million, mostly from its international run, and finish in 2006's top 20 both in the U.S. and overseas. It is also the 2nd highest-grossing film in Streep's career (the first being Mamma Mia!) and the highest grossing in Hathaway's.
Although the movie is set in the fashion world, most designers and other fashion notables avoided appearing as themselves for fear of displeasing U.S. Vogue editor Anna Wintour, who is widely believed to have been the inspiration for Priestly. Many designers did, however, allow their clothes and accessories to be used in the film, making it the most expensively-costumed film in history. Wintour later overcame her initial skepticism, saying she liked the film and Streep in particular.
Streep's performance drew rave reviews from critics and later earned her many award nominations, including her record-setting 14th Oscar bid, as well as a Golden Globe for Best Actress in a Comedy or Musical. Blunt also drew favorable notice and nominations, as did many of those involved in the film's production. While critical reaction to the film as a whole was more measured, it was well received by the public becoming a surprise summer box-office hit following its June 30 North American release. The commercial success and critical praise for Streep's performance continued in foreign markets, with the film leading the international box office for most of October. The U.S. DVD release likewise was the top rental during December. Ultimately, it would gross over $300 million, mostly from its international run, and finish in 2006's top 20 both in the U.S. and overseas. It is also the 2nd highest-grossing film in Streep's career (the first being Mamma Mia!) and the highest grossing in Hathaway's.
Although the movie is set in the fashion world, most designers and other fashion notables avoided appearing as themselves for fear of displeasing U.S. Vogue editor Anna Wintour, who is widely believed to have been the inspiration for Priestly. Many designers did, however, allow their clothes and accessories to be used in the film, making it the most expensively-costumed film in history. Wintour later overcame her initial skepticism, saying she liked the film and Streep in particular.
my beloved ;)
yiiiiiihaaaa setelah sekian lama gua jomblo dan terlarut-larut dalam stress akhirnya gua dapet istri juga yes yes yes! Rara Faradhiba Nia hehe tanggal 28 September tuh gua nembak diaa :P
eh besoknya dia marah-marah sama gua ngomong kaya gini: kamu gimanasih? harusnya nembaknya hari ini aja tanggalnya tuh bagus tau ga!?
yah elah parah nih cewe gua!!
ga mensyukuri banget udah gua tembak, heheh :P

tuh cewe gua canti kaaaan?
keterangan lebih lanjut -> CLICK HERE
waktu gua jadian sama rara, temen-temen deket gua pada bilang kaya gini:
Maren : Wah sob jadian lo sama rara? wah macarin anak SMP dong?!
Sandra : Akhirnya Al lo macarin cewek juga setelah sekian lama gay sama ikbal!
Molly : Laah jadian sih jadian tapi sama anak SMP masa?
Ikbal : Asik dah aldy jadian juga akhirnya gossip miring tentang hubungan sejenis kita bakalan ilang?!
emang reaksinya gak ada yang bagus deh -_-
padahal gua cuma beda berapa taon doang tuh ama si rara, gua kelas 12 dia kelas 9
err -_-
eh besoknya dia marah-marah sama gua ngomong kaya gini: kamu gimanasih? harusnya nembaknya hari ini aja tanggalnya tuh bagus tau ga!?
yah elah parah nih cewe gua!!
ga mensyukuri banget udah gua tembak, heheh :P

tuh cewe gua canti kaaaan?
keterangan lebih lanjut -> CLICK HERE
waktu gua jadian sama rara, temen-temen deket gua pada bilang kaya gini:
Maren : Wah sob jadian lo sama rara? wah macarin anak SMP dong?!
Sandra : Akhirnya Al lo macarin cewek juga setelah sekian lama gay sama ikbal!
Molly : Laah jadian sih jadian tapi sama anak SMP masa?
Ikbal : Asik dah aldy jadian juga akhirnya gossip miring tentang hubungan sejenis kita bakalan ilang?!
emang reaksinya gak ada yang bagus deh -_-
padahal gua cuma beda berapa taon doang tuh ama si rara, gua kelas 12 dia kelas 9
err -_-
♥ Raraaaaaaaaaaawrwk
the new
well well, ini adalah blog baru gua setelah blog gua yang lama kacau balau karena gak pernah gua urusin hehe :D
jadi ya harap maklum kalau blog gua yang ini agaaaaaak kosong dan emang gak ada apa-apanya
oh ya, please ya gua gak suka sama orang yang suka chat gak jelas sama gua. kayanya banyak deh ya yg gasuka gitu ama gua hahaha
sowat lah?! ini blog gua ya, jadi kalau ga suka kindly leave!
gua gak butuh visitor yang najong ya. songong terutama. contohnya kayagini :
jadi ya harap maklum kalau blog gua yang ini agaaaaaak kosong dan emang gak ada apa-apanya
oh ya, please ya gua gak suka sama orang yang suka chat gak jelas sama gua. kayanya banyak deh ya yg gasuka gitu ama gua hahaha
sowat lah?! ini blog gua ya, jadi kalau ga suka kindly leave!
gua gak butuh visitor yang najong ya. songong terutama. contohnya kayagini :